NGAWI | MDN – Memperingati Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-79 yang dilaksanakan di Sendang Adi lengeng Dusun Nampu, Desa Bringin Kecamatan Bringin, Selasa (03/12/2024), Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono membeberkan sejumlah capaian kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Ngawi, terutama proyek pengerjaan jalan.
Terlebih sebelumnya, Kabupaten Ngawi sempat terkenal dengan banyaknya jalan dengan sebutan jeglongan sewu karena kerusakan fisik yang terjadi. Namun sejak era kepemimpinan Ony Anwar Harsono – Dwi Rianto jatmiko lima tahun terakhir, pengerjaan proyek perbaikan terus dikebut hingga kondisi fisik jalan di Kabupaten Ngawi kini berubah status menjadi jalan mantab.
Usai acara Ony kepada awak media menegaskan pada tahun 2025 Pemerintah Kabupaten Ngawi berkeinginan seluruh jalan dalam keadaan status mantap, selanjutnya akan menjadi status jalan paripurna dengan kondisi tidak hanya badan jalan yang baik, namun juga bahu jalan, drainase, vegetasi dan penerangan jalan umum.
“Kita ingin utamanya aksesibilitas transportasi masyarakat kita harus benar-benar siap untuk mendukung kegiatan ekonomi kerakyatan,” tegas Ony Anwar Harsono.
Ony mengutarakan sejauh ini kondisi jalan dengan status mantap di Kabupaten Ngawi telah mencapai 97 persen. Rencananya, untuk mencapai 100 persen kondisi jalan dengan status mantap, Pemerintah Kabupaten Ngawi akan menyelesaikan pengerjaan perbaikan akses jalan dari Desa Bangun Rejo Lor Kecamatan Pitu hingga Desa Gembol Kecamatan Karanganyar yang melewati kawasan hutan dan Desa Karanganyar kurang lebih sepanjang 8,6 kilometer dengan rigid beton.
Selain menyelesaikan pengerjaan perbaikan akses jalan dari Boan Barat menuju Desa Kenongo Rejo sepanjang 1,6 kilometer. Disamping itu juga rencana pengerjaan proyek pelebaran jalan mulai dari Kecamatan Geneng, Simo Kecamatan Kendal hingga Ketanggung Kecamatan Sine.
Bahkan, Pemerintah Kabupaten Ngawi kini juga telah melaksanakan peningkatan mutu jalan dari Kendung hingga Kwadungan, Kendung hingga Pojok, Kendung hingga Mangunharjo, Pangkur menuju Mangunharjo dan Tapel.
“Perbaikan jalan itu jika sudah rampung semua, dipastikan status kondisi jalan di Kabupaten Ngawi mantap 100 persen. Dan yang sudah mantap kita tingkatkan menjadi jalan paripurna tadi,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Ngawi juga mengapresiasi upaya dan kerja insan Dinas PUPR yang telah mendedikasikan diri untuk pembangunan infrastruktur.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Ngawi, Mohammad Sadli juga memastikan penyelesaian pengerjaan proyek jalan inpres daerah mulai dari Bangun Rejo Lor menuju Randublatung provinsi Jawa Tengah akan tuntas pada akhir tahun 2024.
“Jika pembangunan akses jalan telah rampung diharapkan bisa meningkatkan perekonomian melalui desa wisata maupun desa sentra pangan non padi atau sebagainya,” Mohammad Sadli memastikan.
Sebelum melaksanakan Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-79, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dan Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko bersama sejumlah unsur Muspida melaksanakan touring sepeda motor untuk melihat langsung pembangunan infrastruktur jalan mulai dari Banyu Urip menuju Gunung Sari dan lanjut ke Dusun Nampu, Desa Bringin. [Don]