NGAWI | MDN – Anggota Komisi D DPRD Provinsi Jawa Timur dari fraksi PDI Perjuangan, Agus Black Hoe Budiyanto, SH MM menggelar sarasehan dengan mengusung tema”Mewujudkan Keadilan Sosial Melalui Pemberdayaan Masyarakat”.
Acara yang berlangsung di aula balai Desa Beran Ngawi bersama struktural partai PDI Perjuangan dan juga menghadirkan narasumber Arshad Ragandi selaku kepala bidang Paud Dikmas Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kabupaten Ngawi pada Kamis (13/02/2025) kemarin.
Apresiasi sangat besar juga disampaikan Agus Black Hoe kepada para pendukung yang telah mengantarkannya menduduki kursi dewan Provinsi Jawa Timur. Selain itu, sebagai anggota komisi D yang menanggani bidang pembangunan, Agus Black Hoe akan berkomitmen untuk menyerap semua aspirasi dan berjanji memperjuangkan program dari penguatan fisik untuk masyarakat Ngawi.
Menanggapi refocusing anggaran pemerintah pusat, jebolan mantan Polri tersebut sangat bijaksana. Ia berharap dan mendoakan agar semua program yang telah direncanakan dapat terealisasi dan segera terealisasi.
“Terkait anggaran yang dibatasi kita ini sebagai anggota dewan dan mempunyai konstituen yang sangat berharap program kepada kita, ternyata anggaran dipangkas dari pusat tentunya sangat berdampak,” kata Agus usai acara kepada Jatim Times.
Dalam kesempatan itu, Agus Black Hoe juga berjanji dan menegaskan tak akan melakukan potongan anggaran dana pada setiap program dari hasil pokirnya. “Bantuan untuk rakyat, ya untuk rakyat saja,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Beran Agus Supriyadi, S.Sos dalam kesempatan yang sama juga sangat berterima kasih, lantaran dua kali desanya dikunjungi oleh anggota DPR RI, Ir. Budi Sulistyo Kanang dan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Agus Black Hoe Budiyanto, SH MM.
“Menjadi perhatian para wakil rakyat dari Ngawi, semoga program-program yang nantinya dibawa dapat terealisasi disini, “ harap Agus, Kades Beran.
Sementara itu, dalam saresehan juga nampak hadir anggota DPRD Kabupaten Ngawi fraksi PDI Perjuangan, Helmi Masulin. [Don]
