LAMONGAN |MDN – Pemerintah Kabupaten Lamongan terus melakukan penyegaran di jajaran birokrasi demi meningkatkan efektivitas kerja dan pelayanan kepada masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan pelantikan 96 pejabat tinggi pratama, administrasi, dan pengawas yang dilakukan oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, di Pendopo Lokatantra, Jumat (9/5/2025).
Dalam sambutannya, Bupati yang akrab disapa Pak Yes menekankan pentingnya efektivitas anggaran di tengah tantangan efisiensi keuangan yang dihadapi pemerintah pusat maupun daerah. Ia mengingatkan bahwa pendapatan asli daerah (PAD) di beberapa wilayah telah mencapai batas optimal, sehingga pengelolaan belanja harus difokuskan pada kebutuhan masyarakat secara maksimal.
“Efisiensi bukanlah hambatan, melainkan peluang bagi kita untuk memastikan setiap program memiliki dampak besar bagi masyarakat. Setiap rupiah yang dialokasikan dalam APBD harus memberikan manfaat nyata,” ujar Pak Yes.
Selain itu, ia juga menyoroti peran aparatur sipil negara (ASN) dalam menghadapi tantangan dan dinamika kebutuhan masyarakat yang semakin kompleks. Menurutnya, sebagai pelayan masyarakat, ASN harus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik. Pak Yes juga menggarisbawahi pentingnya kesiapan daerah dalam mendukung program nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo, seperti Koperasi Merah Putih dan pemeriksaan kesehatan gratis.
“Pemerintah Kabupaten Lamongan harus tetap optimis dan siap menghadapi perubahan. Dengan solidaritas, disiplin, kerja sama yang baik, serta saling menguatkan, kita bisa menghadapi setiap tantangan dengan solusi terbaik,” imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, sejumlah pejabat baru dilantik, di antaranya dr. Moh. Chaidir Anas sebagai Kepala Dinas Kesehatan, Mugito sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian [J2]