SIDOARJO | MDN – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus berupaya mengidentifikasi warga yang masih tinggal di Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) agar mendapatkan bantuan renovasi tempat tinggal. Salah satu langkah nyata dilakukan oleh Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, yang meninjau langsung kondisi rumah warga Desa Gelam, Kecamatan Candi, pada Selasa (27/5).
Kunjungan tersebut dilakukan untuk memastikan laporan mengenai kondisi rumah Dewi, salah satu warga yang masih menempati RTLH, sesuai dengan keadaan di lapangan. Wabup menegaskan bahwa program bedah rumah menjadi salah satu prioritas Pemkab Sidoarjo dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Program ini harus berjalan maksimal dalam satu tahun ke depan agar tidak ada lagi rumah yang tidak layak huni di Kabupaten Sidoarjo,” ujar Hj. Mimik Idayana kepada Camat Candi dan Kepala Desa Gelam yang turut mendampinginya.
Wabup meminta camat dan kepala desa untuk turut aktif melaporkan warga yang masih tinggal di RTLH, sehingga proses perbaikan bisa segera dilakukan. Ia menekankan bahwa keberadaan rumah tidak layak huni menjadi tanggung jawab bersama, dan setiap pemimpin memiliki kewajiban untuk memastikan kesejahteraan warganya.
“Jika masih ada warga yang tinggal di rumah seperti ini, maka pemimpin akan dianggap dzolim. Oleh karena itu, saya meminta bantuan Camat dan Kepala Desa agar lebih aktif dalam mendata dan melaporkan kondisi rumah warganya,” tegasnya.
Program bedah rumah ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat kurang mampu di Kabupaten Sidoarjo, sehingga mereka dapat tinggal dengan lebih layak dan nyaman. [Swd]
