LAMONGAN – MDN | Pemerintah Kabupaten Lamongan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong tumbuhnya wirausaha muda melalui pelaksanaan offline session Program Megilan Entrepreneur (Megpreneur) 2025 yang digelar mulai 23 hingga 25 Juni. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi di Aula Gadjah Mada, Gedung Pemkab Lamongan lantai 7, Senin (23/6) pagi.
Bupati yang akrab disapa Pak Yes menegaskan bahwa Megpreneur bukan sekadar kegiatan tahunan, melainkan upaya nyata dalam membentuk generasi muda yang mandiri secara ekonomi dan siap bersaing di dunia usaha.
“Program ini bagian dari komitmen kami dalam menumbuhkan entrepreneur muda Lamongan sebagai motor penggerak ekonomi daerah. Tidak sekadar motivasi, peserta juga dibekali strategi konkret untuk membangun usaha yang berkelanjutan,” ujarnya.
Sebanyak 134 tim yang terdiri dari 200 peserta lolos seleksi sebelumnya dan kini mengikuti tahapan lanjutan berupa offline session yang berfokus pada pendampingan intensif. Peserta akan memperoleh bimbingan dari para ahli mulai dari aspek legalitas usaha, akses permodalan, teknik pemasaran, pengembangan nilai tambah produk, hingga sesi berbagi pengalaman bersama pelaku bisnis sukses.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Lamongan, Etik Sulistyani, menyebutkan bahwa Megpreneur turut mendukung kualitas wirausaha baru dengan pendekatan praktis dan berorientasi pada kebutuhan pasar.
“Wirausaha bukan hanya menciptakan peluang kerja, tapi juga memberi kontribusi besar terhadap pemulihan ekonomi. UMKM Lamongan telah membuktikan ketangguhannya, bahkan berhasil menembus pasar nasional dan internasional,” ungkapnya.
Capaian ini ditunjukkan dari kesuksesan produk UMKM Lamongan yang lolos kurasi pameran bergengsi, enam di antaranya berhasil menjalin kemitraan bisnis dengan pelaku usaha asal Hong Kong, dan sepuluh lainnya telah menjajaki distribusi lewat jaringan ritel nasional.
Dengan sinergi pemerintah dan pelaku usaha, Megpreneur 2025 tak hanya jadi ruang edukatif, tapi juga batu loncatan bagi ekonomi kreatif Lamongan menuju level yang lebih tinggi. [J2]