Bus KYM Trans Terbakar di Tol Pejagan-Pemalang, Satu Tewas dan Lima Luka-Luka

admin
Untitled

PEMALANG – MDN | Sebuah bus milik PO Rosalia Indah dengan nomor polisi W 7079 UQ mengalami kecelakaan dan terbakar di ruas Tol Pejagan-Pemalang KM 298+000 B pada Kamis pagi, 25 September 2025. Peristiwa tragis ini menyebabkan satu orang meninggal dunia, satu luka berat, dan empat lainnya mengalami luka ringan.

Menurut laporan dari Pos Induk Pemadam Kebakaran Pemalang, insiden terjadi sekitar pukul 02.49 WIB saat bus KYM Trans melaju dari arah Surabaya menuju Jakarta. Diduga sopir bus kurang mengantisipasi kondisi jalan sehingga kendaraan hilang kendali dan menabrak pembatas jalan. Posisi akhir bus berada di lajur dua, menghadap ke arah barat.

Untitled (1)

Laporan kebakaran diterima oleh petugas pada pukul 05.35 WIB. Tim Regu 3 Pos Induk Pemalang segera bergerak ke lokasi pada pukul 05.38 WIB dan tiba di tempat kejadian pukul 06.15 WIB. Penanganan selesai dilakukan sekitar pukul 08.00 WIB.

Sebanyak 30 penumpang berhasil diselamatkan. Namun, enam orang mengalami dampak langsung dari kecelakaan ini, dengan rincian sebagai berikut:

  • Meninggal Dunia (MD): 1 orang (sopir bus, identitas belum diketahui)
  • Luka Berat (LB): 1 orang, Tn. Kuncoro, mengalami fraktur kaki kanan
  • Luka Ringan (LR): 4 orang, yaitu:
    • Tn. Sigit, luka robek di pelipis kiri dan memar di mata kiri
    • Tn. Samra Efendi, memar dan nyeri di pinggul
    • Tn. Albert, luka robek di pelipis mata
    • Tn. Rudi, memar di pipi

Seluruh korban luka telah dievakuasi ke Pos Induk Tegal untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Kerugian materi akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp300 juta, sementara aset yang berhasil diselamatkan bernilai sekitar Rp2 miliar. Unsur yang terlibat dalam penanganan kejadian meliputi tim Rescue, Kepolisian, dan PMI Tegal.

Kepala Pos Induk Pemalang, Sodikin, menyatakan bahwa koordinasi lintas instansi berjalan cepat dan efektif dalam menangani kebakaran serta evakuasi korban.

Laporan ini disampaikan oleh Pak Novan, pelapor pertama di lokasi kejadian, yang dapat dihubungi melalui nomor +62 852-2448-0005. [SIS]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *