LAMONGAN – MDN | Sebuah insiden nyaris berujung petaka terjadi di Desa Kebet, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Kamis (16/10/2025). Toto, seorang warga setempat, dikejutkan oleh suara genteng rumahnya yang runtuh saat ia tengah khusyuk menunaikan salat. Suara gemuruh dari atap yang ambrol membuatnya terpaksa menghentikan ibadah.
Kondisi rumah yang ditinggali Toto memang sudah lama mengalami kerusakan parah. Atap bocor, kayu penyangga lapuk, dan lubang besar di langit-langit membuat rumah itu tak lagi layak huni. Saat hujan turun, air mengalir deras ke dalam rumah, memaksa Toto menggunakan terpal dan selang kecil untuk mengalirkannya keluar.
“Sudah bertahun-tahun rumah ini rusak. Pernah dijanjikan bantuan, tapi sampai sekarang belum ada realisasi,” ujar Toto dengan nada pasrah.
Kabar mengenai kondisi rumah Toto yang nyaris roboh menarik perhatian Ipda Purnomo, seorang tokoh masyarakat sekaligus anggota kepolisian yang dikenal aktif dalam kegiatan sosial. Bersama perangkat desa, ia mendatangi langsung lokasi untuk meninjau dan memberikan dukungan.
“Kami prihatin melihat kondisi rumah Pak Toto. Ini sangat membahayakan keselamatan penghuni,” kata Ipda Purnomo usai kunjungan.
Melihat kondisi tersebut, Ipda Purnomo menyatakan komitmennya untuk mengupayakan bantuan perbaikan. Ia berencana menggandeng pemerintah desa dan instansi terkait agar proses renovasi bisa segera dilakukan.
“Kami akan berkoordinasi agar rumah ini bisa segera diperbaiki. Ini soal keselamatan dan hak dasar warga untuk tinggal di tempat yang layak,” tegasnya.
Toto mengaku terharu atas perhatian yang diberikan. Ia berharap bantuan yang dijanjikan benar-benar bisa terwujud, agar ia dan keluarganya bisa kembali hidup dengan tenang tanpa rasa takut rumah ambruk sewaktu-waktu.
“Saya sangat bersyukur. Semoga kebaikan Pak Purnomo dan semua yang membantu dibalas oleh Tuhan,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa masih banyak warga yang hidup dalam kondisi memprihatinkan. Kepedulian dan aksi nyata dari masyarakat dan pemerintah sangat dibutuhkan untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat. [NH]