Daerah  

TMMD ke-126 Kodim 0816 Sidoarjo Hadirkan Layanan Administrasi Kependudukan di Desa Kedondong

admin
Pelayanan administrasi kependudukan digelar

SIDOARJO – MDN | Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 yang digelar oleh Kodim 0816 Sidoarjo kembali menunjukkan komitmennya dalam mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat. Kali ini, Balai Desa Kedondong, Kecamatan Tulangan, menjadi lokasi pelaksanaan layanan administrasi kependudukan yang diinisiasi sebagai bagian dari kegiatan non-fisik TMMD.

Sejak pagi, ratusan warga dari berbagai dusun dan desa sekitar memadati balai desa untuk mengurus dokumen kependudukan. Tercatat lebih dari 200 orang memanfaatkan layanan yang tersedia, mulai dari pembuatan Akta Kelahiran, Kartu Identitas Anak (KIA), KTP, hingga Surat Keterangan Kematian.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sidoarjo membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan TNI untuk menjangkau masyarakat di wilayah terpencil. “Kolaborasi ini bukan hanya soal efisiensi, tapi juga soal keadilan akses terhadap hak-hak administrasi warga negara,” ujarnya.

Pelda Sutrisno, Bati Ter Kodim 0816 Sidoarjo, turut menyampaikan bahwa pelayanan ini merupakan wujud nyata dari komitmen TNI dalam mendukung pembangunan nasional secara menyeluruh. “TMMD bukan hanya soal membangun jalan atau jembatan, tapi juga membangun kesadaran dan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses layanan dasar,” ungkapnya.

Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo, Reza, yang hadir mewakili Komisi A. Ia menyebut program ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat pelayanan publik berbasis komunitas.

Dengan hadirnya layanan langsung di tengah masyarakat, berbagai hambatan administratif yang selama ini menjadi keluhan warga dapat diminimalisir. Warga tidak perlu lagi menempuh jarak jauh ke kantor Dispendukcapil, cukup datang ke balai desa dan mendapatkan layanan secara cepat dan tepat.

TMMD ke-126 di Desa Kedondong menjadi bukti bahwa pembangunan tidak hanya berbentuk fisik, tetapi juga menyentuh aspek sosial dan administratif yang berdampak langsung pada kesejahteraan warga. [Swd]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *