Warta  

PJI Lamongan Bangun Sinergi Dan kepercayaan Kepercayaan, Lawan Stigma Jurnalis Abal-Abal

admin
Perkuat sinergi informasi teritorial di lamongan
Pimpinan Redaksi Media Destara Group, Ir. Handoyo bersama Komandan Koramil Kembangbahu, Peltu Edi Santoso

LAMONGAN – MDN | Dalam rangka memperkenalkan keberadaan Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) di wilayah kerja Kabupaten Lamongan, jajaran pengurus PJI Cabang Lamongan melakukan kunjungan silaturahmi ke sejumlah wilayah yang telah direncanakan. Kecamatan Kembangbahu menjadi titik awal dari rangkaian kunjungan tersebut.

Kunjungan perdana ini dipimpin langsung oleh Ketua PJI Lamongan, Ir. Handoyo, didampingi Sekretaris PJI dan sejumlah anggota. Mereka menyambangi Markas Komando Rayon Militer (Koramil) 0812/05 Kembangbahu untuk membangun komunikasi strategis sekaligus menjajaki peluang kerja sama di bidang informasi dan komunikasi publik.

“Bukan tanpa alasan kami memilih Kembangbahu sebagai lokasi awal. Kami menerima sejumlah informasi bahwa di wilayah ini terdapat keraguan publik terhadap profesi jurnalis. Hal tersebut bisa jadi dipicu oleh oknum yang bertindak di luar kode etik jurnalistik,” ujar Ir. Handoyo dalam pertemuan tersebut.

Ia menegaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memperkenalkan PJI sebagai organisasi profesi yang menjunjung tinggi prinsip independensi, akurasi, dan etika jurnalistik. Menurutnya, profesionalisme jurnalis adalah fondasi utama dalam membangun kepercayaan publik terhadap media.

“Media memiliki tanggung jawab besar dalam menyampaikan informasi yang aktual, berimbang, dan dapat dipercaya. Profesionalisme adalah kunci menjaga kepercayaan publik,” tegasnya.

Pertemuan yang berlangsung singkat namun penuh keakraban itu menjadi ruang dialog antara PJI dan institusi teritorial mengenai peran media dalam menjaga stabilitas informasi. Komandan Koramil Kembangbahu, Peltu Edi Santoso, menyambut baik inisiatif tersebut dan menilai bahwa sinergi antara media dan aparat keamanan sangat penting dalam menciptakan suasana yang kondusif.

“Kolaborasi ini sangat strategis. Media dan TNI memiliki peran saling melengkapi dalam menjaga ketertiban dan membangun kesadaran masyarakat,” ungkap Peltu Edi.

Sebagai tindak lanjut, kedua pihak sepakat untuk menjadwalkan pertemuan lanjutan guna merancang program kerja sama yang lebih konkret. Fokus utama diarahkan pada penguatan literasi media, percepatan penyebaran informasi yang akurat, serta pembentukan ruang komunikasi publik yang sehat dan harmonis.

Kunjungan ini menjadi langkah awal PJI Lamongan dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap profesi jurnalis, sekaligus memperkuat peran media sebagai mitra strategis dalam pembangunan sosial di tingkat lokal.

[Hms-PJI]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *