TAKALAR – MDN | Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-705 Kabupaten Gowa tidak hanya menampilkan kekayaan budaya Makassar, tetapi juga menjadi ajang kebersamaan para pemimpin daerah. Salah satunya, Bupati Takalar, Mohammad Firdaus Daeng Manye, yang hadir mengenakan busana adat berwarna hijau lengkap dengan Songkok Guru, mencuri perhatian para tamu dan pengunjung di Kawasan Istana Balla Lompoa, Sungguminasa, Senin (17/11/2025).
Firdaus hadir bersama Ketua TP PKK Takalar, Dewi Sriekowati Firdaus, yang tampil anggun dengan busana adat senada. Penampilan keduanya memberi kesan kuat tentang keharmonisan pasangan pemimpin daerah sekaligus penghormatan mendalam terhadap budaya Makassar yang menjadi ruh utama dalam peringatan hari jadi Gowa.
Kedatangan Bupati Takalar disambut langsung oleh Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang. Hubungan keduanya tidak hanya terjalin sebagai sesama kepala daerah, tetapi juga sebagai saudara kandung, yang membuat momen penyambutan itu terasa lebih hangat dan penuh kedekatan emosional.
Warna hijau yang dikenakan Bupati Firdaus bukan sekadar pilihan busana. Dalam tradisi Makassar, hijau kerap dimaknai sebagai simbol kesuburan, keselamatan, dan kesejukan hati. Pemakaiannya pada momen adat besar seperti HUT Gowa memiliki makna filosofis: menunjukkan harapan akan kehidupan yang makmur serta hubungan yang harmonis antarwilayah.
Sebagai saudara kandung Bupati Gowa, pemilihan warna hijau oleh Bupati Takalar juga mencerminkan pesan persaudaraan dan kesatuan visi pembangunan dua daerah yang berbatasan langsung tersebut. Busana adat hijau dipadukan dengan Songkok Guru, penutup kepala yang identik dengan kebijaksanaan dan kehormatan, semakin menguatkan karakter pemimpin yang menghargai tradisi leluhur.
Dalam kesempatan itu, Bupati Firdaus menyampaikan selamat dan doa terbaik bagi Kabupaten Gowa yang dikenal sebagai salah satu pusat sejarah dan peradaban di Sulawesi Selatan.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Takalar, saya mengucapkan selamat hari ulang tahun ke-705 Kabupaten Gowa. Semoga semakin jaya dan terus maju dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Gowa,” ujar Firdaus.
HUT Gowa tahun ini mengusung tema “Gowa Bersama, Maju dan Sejahtera,” yang menegaskan komitmen pemerintah setempat untuk memperkuat kekompakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Penampilan Bupati Takalar dengan balutan busana adat hijau menjadi salah satu sorotan utama dalam rangkaian perayaan. Selain memperkaya nuansa budaya, kehadirannya membawa pesan simbolik tentang eratnya hubungan kekeluargaan dan kerja sama dua pemimpin daerah yang bersaudara.
Perayaan HUT ke-705 Gowa pun tak hanya menjadi panggung kebudayaan, tetapi juga ruang yang menegaskan bahwa persaudaraan antarpemimpin daerah dapat menjadi fondasi kuat dalam menjaga harmoni dan memperkuat pembangunan di Sulawesi Selatan. [D’Kawang]














