Empat Kandidat Mencuat Jelang Musda XVI KNPI Sulsel, Akademisi Ingatkan Aktivis Cipayung Bersatu

suhardiman1369
IMG 20251120

MAKASSAR – MDN | Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) XVI Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulawesi Selatan, dinamika pemuda di daerah ini semakin menghangat. Empat nama kini mencuat sebagai kandidat kuat Ketua KNPI Sulsel, yaitu Vonny Amelia (Anggota DPRD Sulsel), Alumnus Zainuddin (mantan Ketua HMI), Hasrul, serta Syukran Ashabul Kahfi (Anggota DPRD Makassar).

Keempat figur tersebut datang dari latar belakang aktivisme dan politik yang berbeda, sehingga dinilai mewakili spektrum kepemudaan di Sulsel. Vonny Amelia disebut membawa energi perempuan muda di ruang kepemimpinan pemuda, sementara Alumnus Zainuddin mengusung rekam jejak panjang di dunia pergerakan Cipayung, khususnya HMI.

Hasrul dianggap sebagai sosok yang dekat dengan komunitas akar rumput dan kelompok pemuda berbasis sosial, sedangkan Syukran Ashabul Kahfi dinilai memiliki basis kuat di kalangan pemuda perkotaan melalui kiprahnya sebagai anggota DPRD Makassar.

Di tengah menguatnya kontestasi, akademisi Universitas Negeri Makassar, Dr. Muhammad Ridha, mengingatkan bahwa organisasi-organisasi Cipayung memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga marwah KNPI.

“Aktivis Cipayung harus bersatu memperbaiki KNPI. Dari pikiran dan persatuan mereka, KNPI ini hadir. Tanggung jawab besar ada pada mereka,” ujarnya.

Sekretariat DPD KNPI Sulawesi Selatan mengumumkan bahwa berdasarkan Rapat Pleno Diperluas pada 11 November 2025 di Sekretariat Jl. Baji Areng No. 11, telah dibahas hasil koordinasi dengan DPP KNPI terkait penyesuaian jadwal Musda XVI.

Melalui Surat Nomor: 512/B/Sek/XI/2025 perihal Penyampaian, Panitia memutuskan bahwa Musda XVI KNPI Sulsel akan digelar pada 22–23 November 2025.

Perubahan ini merupakan penyesuaian dari jadwal Rapimpurda XVI sebelumnya yang kemudian harus disinkronkan dengan agenda nasional DPP KNPI.

DPD KNPI Sulsel dalam keterangannya menegaskan bahwa pelaksanaan Musda tahun ini diharapkan berjalan lebih solid dan inklusif, sesuai semangat organisasi yang selama ini mengusung motto:

“KNPI Satu, Indonesia Maju!”

Dengan munculnya empat kandidat kuat serta dorongan para akademisi untuk memperkuat kembali persatuan aktivis pemuda, Musda XVI KNPI Sulsel diprediksi akan menjadi momentum penting dalam menentukan arah gerakan kepemudaan di Sulawesi Selatan ke depan. [D’Kawang]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *