Daerah  

Sidoarjo Raih Penghargaan TP2DD dengan Realisasi Kartu Kredit Indonesia Tertinggi 2025

admin
Sidoarjo Raih Penghargaan TP2DD

SIDOARJO – MDN | Kabupaten Sidoarjo kembali menorehkan prestasi dalam bidang digitalisasi transaksi pemerintah daerah. Pada kegiatan High Level Meeting (HLM) TIPD, TPDD, dan TP2ED yang digelar Selasa (25/11/2025), Sidoarjo menerima piagam penghargaan sebagai TP2DD Kabupaten dengan Realisasi Kartu Kredit Indonesia (KKI) Tertinggi Tahun 2025.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, kepada Bupati Sidoarjo, H. Subandi, SH., M.Kn.

Realisasi KKI di Kabupaten Sidoarjo tercatat mencapai Rp10,32 miliar. Angka ini menjadi salah satu indikator keberhasilan digitalisasi daerah melalui Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (IETPD). Sinergi antar-stakeholder berhasil mendorong indeks DPD seluruh pemerintah daerah di Jawa Timur berada pada kategori digital dengan skor di atas 90 persen pada semester I tahun 2025.

Ke depan, dukungan pemerintah daerah dinilai penting untuk memperkuat program elektronifikasi transaksi, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

Dalam forum tersebut, Bupati Subandi menjelaskan strategi optimalisasi penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) di Sidoarjo. KKPD diterbitkan oleh Bank Jatim dengan branding Bank Mandiri, dan pembayaran dilakukan tepat waktu agar limit segera kembali dan bisa digunakan kembali.

KKPD dimanfaatkan untuk belanja rutin seperti pembayaran listrik, telepon, air, bahan bakar minyak, tiket perjalanan, hotel, belanja modal di bawah Rp50 juta, konsumsi rapat, serta pemeliharaan kendaraan dinas.

  • Tahun 2025, terdapat 171 KKPD yang digunakan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PA) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA).
  • Total belanja KKPD tahun 2024 mencapai Rp21,74 miliar.
  • Hingga 15 November 2025, realisasi belanja KKPD tahun berjalan tercatat Rp16,18 miliar.

Sebagai bentuk pengawasan, pemerintah juga menerbitkan surat pernyataan tanggung jawab mutlak bagi setiap pemegang KKPD. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi potensi penyalahgunaan kartu untuk kepentingan pribadi.

Pertemuan yang mengusung tema “Sinergi Memperkuat Ketahanan Pangan, Menjaga Stabilitas Harga, dan Mempercepat Ekonomi Berkelanjutan dan Berdaya Tahan” dihadiri seluruh bupati dan wali kota se-Jawa Timur.

Dengan capaian ini, Kabupaten Sidoarjo menegaskan komitmennya dalam mendukung program digitalisasi transaksi pemerintah daerah sekaligus memperkuat tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel. [Swd]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *