KEDIRI | MDN – Ratusan pelajar SMPN 2 Ngasem, Kabupaten Kediri, mengadakan deklarasi komitmen untuk menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari kekerasan dan perundungan. Kegiatan ini digelar dalam agenda apel pagi yang berlangsung di lapangan sekolah tersebut.
Dalam acara ini, para pelajar menyatakan ikrar untuk menjauhi berbagai tindakan negatif seperti kekerasan, perundungan, penggunaan petasan, merokok, narkoba, konsumsi minuman keras, serta balap liar. Kapolsek Ngasem, Ipda Heri Priyadi, yang memimpin kegiatan ini, turut menyampaikan pesan penting kepada para siswa dan dewan guru yang hadir.
Sebagai puncak acara, Kapolsek Ngasem bersama Kepala Sekolah, para guru, dan seluruh pelajar menandatangani deklarasi komitmen tersebut. “Deklarasi ini dilakukan dengan sukarela oleh seluruh pelajar demi mewujudkan keamanan dan kenyamanan di lingkungan sekolah serta masyarakat Kediri secara umum,” jelas Ipda Heri.
Ia menambahkan bahwa kasus kekerasan, perundungan, hingga tawuran masih menjadi ancaman nyata bagi para pelajar. Oleh karena itu, langkah ini menjadi upaya pencegahan agar para generasi muda tidak terjebak dalam perilaku yang merugikan.
“Anak-anak ini adalah masa depan bangsa, dan tugas kita semua adalah memastikan mereka tumbuh dalam lingkungan yang positif dan mendukung,” tutup Ipda Heri dengan penuh harapan. [Rey]