TUBAN – MDN | Wakil Bupati Tuban, Drs. Joko Sarwono, secara resmi membuka Konferensi Kabupaten XXIII Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Tuban yang berlangsung di Graha Dwidja, Rabu (25/6). Forum lima tahunan ini menjadi ajang strategis untuk meneguhkan komitmen PGRI dalam peningkatan mutu pendidikan dan peran guru di Kabupaten Tuban.
Dalam sambutannya, Wabup Joko menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh insan pendidikan. Ia menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan tak lepas dari kontribusi guru yang tulus mendidik generasi bangsa. “Tanpa kehadiran dan bimbingan guru, kita tidak mungkin menjadi pribadi yang cerdas, berakhlak, dan memahami nilai-nilai luhur budaya,” tuturnya.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua I PGRI Jawa Timur, Siswaji, Ketua PGRI Tuban, Witono, Ketua Dewan Pendidikan Imam Hambali, Rektor Universitas Ronggolawe Dr. Warli, serta perwakilan Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama Kabupaten Tuban. Kebersamaan para tokoh ini mencerminkan kuatnya sinergi lintas institusi dalam pembangunan sektor pendidikan.
Dengan mengusung tema “Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas”, konferensi ini diharapkan mampu menjadi tonggak perubahan yang berpihak pada penguatan kualitas sumber daya manusia menuju 2045. Wabup menegaskan bahwa pendidikan tetap menjadi prioritas utama dalam perencanaan pembangunan daerah.
Ia juga menekankan pentingnya pendekatan holistik dalam pendidikan, termasuk pembinaan karakter, kesehatan mental, serta keseimbangan antara kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual peserta didik.
Sebelum menutup sambutannya, Wabup mengajak seluruh peserta konferensi untuk merumuskan program-program inovatif yang relevan dengan tantangan zaman. Ia berharap hasil konferensi ini mampu memberikan dampak nyata bagi kemajuan pendidikan di Bumi Ronggolawe. [J2]