Atlet Sepak Takraw Tuban Sumbang Perunggu SEA Games 2025, Salsa Persembahkan untuk Desa dan Bangsa

admin
Atlet Sepak Takraw Tuban Sumbang Perunggu SEA Games

TUBAN | MDN — Nama Salsa Sabilillah kembali mencuat sebagai kebanggaan Kabupaten Tuban di panggung olahraga internasional. Atlet sepak takraw asal Desa Prunggahan, Kecamatan Semanding, ini sukses mempersembahkan medali perunggu untuk Indonesia dalam nomor beregu putri pada ajang SEA Games 2025 di Thailand.

Bertanding di Gimnasium Kota Nakhon Pathom, Sabtu (14/12), Salsa tampil penuh semangat bersama Tim Nasional Sepak Takraw Putri Indonesia. Meski harus mengakhiri langkah di babak semifinal, raihan medali perunggu tetap menjadi pencapaian berharga bagi tim dan daerah asalnya.

“Saya tidak pernah membayangkan bisa sampai ke SEA Games. Berawal dari anak desa biasa, medali ini saya persembahkan untuk orang tua, untuk Tuban, Jawa Timur, dan semua yang telah mendukung saya,” ungkap Salsa dari Thailand, Senin (15/12).

Salsa mengisahkan bahwa persiapan menuju SEA Games telah berlangsung sejak awal Agustus 2025. Tim nasional menjalani latihan intensif dan dua kali uji tanding di Thailand sebagai bagian dari strategi pematangan.

“Latihan kami cukup panjang dan serius. Uji tanding di Thailand sangat membantu kami memahami pola permainan lawan,” jelasnya.

Prestasi ini bukanlah yang pertama bagi Salsa. Ia telah menorehkan sejumlah gelar nasional, di antaranya Juara 1 Team Double Event Pra-PON XXI Jateng 2023, Juara 1 Regu PON XXI Aceh–Sumut 2024, dan Juara 1 Double Event Pomnas Jateng 2025. Perjalanan pendidikannya pun menunjukkan konsistensi dalam pembinaan atlet, mulai dari SDN Prunggahan 03, SMPN 1 Semanding, SMA Negeri Olahraga Jawa Timur Sidoarjo, hingga kini menempuh studi di Universitas PGRI Adi Buana Surabaya.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Serta Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Tuban, Mohammad Emawan Putra, menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diraih Salsa.

“Ini bukti bahwa atlet daerah mampu bersaing di level internasional. Semoga menjadi inspirasi bagi generasi muda Tuban untuk terus berprestasi melalui jalur olahraga,” ujarnya.

Keberhasilan Salsa menjadi cerminan bahwa kerja keras, dukungan komunitas, dan pembinaan berkelanjutan dapat melahirkan atlet berkelas dunia dari pelosok desa. [J2]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *