KEDIRI KOTA (MDN)– Terkait dengan situasi yang ditemui di sejumlah wilayah, dimana terjadi tindak pidana dan praktik kecurangan di SPBU, Polres Kediri Polda Jatim mengambil langkah tegas.
Hal ini dilakukan dalam rangka menjaga situasi kamtibmas yang kondusif selama pelaksanaan mudik hingga balik Lebaran 1445 H / 2024 M.
Dalam upaya ini, diharapkan tidak ditemukan kasus pencampuran BBM dengan air hingga kecurangan meteran pengisian BBM.
Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto, S.H., S.I.K. melalui Kasubsi Penmas Sihumas Polres Kediri Iptu Anang Isandy mengatakan, pengecekan ditujukan pada seluruh SPBU di wilayah hukum Polres Kediri.
“Langkah ini diambil dengan tujuan agar masyarakat dapat terlayani dengan baik dan mendapatkan BBM yang sesuai dengan standar kualitasnya,” ungkapnya, Jum’at (12/4/2024).
Setiap harinya, Polres Kediri beserta Polsek jajaran mengintensifkan patroli dialogis ke SPBU guna mengantisipasi terjadinya gangguan kamtibmas.
Serta menyampaikan imbauan kepada pengusaha dan karywan SPBU setempat agar tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan konsumen atau masyarakat.
“Selain untuk menghindari praktik kecurangan, kegiatan ini juga bertujuan untuk memastikan stok BBM aman dan mencukupi, khususnya bagi masyarakat yang mudik,” tambah Iptu Anang.
Dengan demikian, masyarakat dapat merasa aman dan nyaman dalam menggunakan layanan SPBU selama periode penuh suka cita ini.
Kepada awak media, Iptu Anang menegaskan bahwa pihaknya tidak segan menempuh jalur hukum apabila ditemui adanya SPBU yang terlibat dalam praktik kecurangan. [Yud]
