LAMONGAN (MDN) – Pelaksanaan Halalbihalal leting 2002 dikediaman Slamet Raharjo dusun Ketawang, Karanggeneng, Lamongan berjalan lancar dan sukses, diperkirakan dihadiri lebih 200 warga SH Terate liting 2002. Suasana terasa sangat guyub rukun, dan juga dalam Halalbihalal kali ini turut dihadiri saudar kita leting dari Cabang Bojonegoro juga dari Gresik.
Motivasi dan semangat dari leting 2002 Guyub rukun atas leadership kepemimpinan Ketua Harto.Spd.MM. Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Lamongan Pusat Madiun
Slamet Raharjo selaku tuan rumah dalam sambutannya di Halalbihalal tersebut, mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran leting-leting semua, semoga selalu terjalin baik dan semakin erat rasa persaudaraan yang selama ini sudah terbina baik melalui organisasi tercinta yakni Persaudaraan Setia Hati Terate.
Dalam acara kali ini ada leting 2002 yang mana saat ini sudah menjadi pendakwah terkenal pada kesempatan itu turut menyampaikan tausiah yakni Gus Firul Arif yang biasa disebut Firul Jaka dalam medsosnya.
“Alhamdulilah saya tadi juga tidak tahu kok mewakili tuan rumah, dan perwakilan leting saya yang tidak bisa menyebutkan satu persatu. Saudara-saudara saya leting 2002 yang saya hormati tidak ada kata yang lebih indah tidak ada mutiara yang lebih bermakna ketika doa kita panjatkan kepada Allah, semoga sukses kabeh amin, karena tidak menutup kemungkinan tadi disampaikan oleh pembawa acara mungkin saat ini leting kita ada yang diusia 40/ 45 ada yang sukses tapi juga ada yang belum sukses.
Ada yang sudah menuju kepada kesuksesan, mereka disinilah hebatnya persaudaraan itu, merangkul gayuh dulure sing durung sukses, sukses itulah makna dari pada persaudaraan meskipun saya sendiri juga bukan asli Lamongan. Kemarin saya sampaikan waktu buka bersama: saya dulu di Jombang latihan saya juga di pondok pesantren makanya dari situ saya juga mengucapkan apresiasi yang sangat luar biasa kepada leting-leting 2002 terutama mas Kucir.
Persaudaraan kita saat ini, makanya kita dulu didik luar biasa, untuk leting 2002 masih ada pendadaran kalau saya dilatihan seperti itu 2002 dulu, tidak hanya latihan fisik kala itu dilakukan karena saya juga bisa ditemukan juga pernah waktu di suruh kuda-kuda terus ditendang mencelat ke kalibrantas, (Red. disambut tepuk tangan para hadirin).
Saudara-saudaraku sekalian yang saya hormati, saya tidak ada kata makanya saya mendoakan kepada leting-leting saya yang aktif, “mbok dikdoyo koyo opo nek takdire gusti Allah besok berubah tetap tidak bisa merubah. Akan tetapi takdir ada dua yaitu takdir yang bisa dirubah yaitu takdir kubro, oleh karena itu dengan kekuatan doa dengan kekuatan itulah kita harus merubah kehidupan kita yang merubah kehidupan kita itu bukan orang lain atau bukan orang sekitar kita.
Allah tidak akan pernah merubah suatu kaum suatu golongan yang begitu banyak kecuali manusianya itu mau merubah sendirinya, Insyaallah dengan kebaikan-kebaikan seperti ini, ada ketulusan leting-leting semua akan mengantarkan kita yang belum sukses akan mengantarkan leting-leting kita, menuju bahagia rumah tangganya, mari kita doakan semuanya mudah-mudahan dengan pertemuan ini kita semuanya diberikan rezeki Gusti Allah, terlebih dibulan Fitri, oleh karena itu di momen yang sangat luar biasa ini mari kita tetap mencari jati diri kita menjadi manusia yang berbudi luhur tahu benar dan salah.
Karena itulah dulu waktu saya latihan diberikan materi oleh pelatih saya tetep menjadi manusia berbudi luhur tau benar dan salah. Kamu diletakkan di mana saja di tempat manapun kamu bisa memberikan pengaruh positif, oleh karena itu saudara-saudara sekalian, mari kita doakan saudara atau senior kita yang kapundut Mas Puji Ketua Cabang Pertama, Mas Heru Ketua Cabang ke dua yang sudah meninggalkan kita karena tidak ada beliau maka tidak akan ada satu strategi Lamongan. Begitu juga dengan pendiri SH Ki Ageng Suro Diwiryo dan pendiri SH Terate oleh mulai yang Ki Hajar harjo utomo dan sesepuh Mas Badini Mas Irsad Mas Tarmadji Budi Harsono.
Semuanya yang sudah mendahului kita Mas Ali Murtadlo, yang baru kemarin menjelang puasa meninggalkan kita.
Bismillahirrahmanirrahim alhamdulillahi rabbil alamin doa yang kedua mudah-mudahan saudara-saudara saya leting 2002, Ya Allah yang belum sukses berikan kesuksesan Ya Allah yang masih susah berilah jalan keluar, yang masih dalam kehidupannya sulit berilah kemudahan ya Allah, kesuksesan semuanya untuk leting 2002 lahumul Fatihah.
Cukup sekian yang saya sampaikan “Ojo lali semangat masa depan”. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh , Demikian kutipan tausiah yang disampaikan oleh Gus Firul, hingga acara ditutup dengan foto bersama. [Sga]
