Warta  

Ketua DPRD Ngawi Angkat Bicara : Siap Kawal Permasalahan Pencemaran Lingkungan Akibat Pusat Pemeliharaan Tabung Gas Elpiji

admin
Img 20250322 wa0034 copy 1202x722

NGAWI | MDN  – Ketua DPRD Ngawi Yuwono Kartiko bereaksi atas pencemaran lingkungan yang menyebabkan bau busuk yang membuat warga desa Kartoharjo, Kabupaten Ngawi, sesak nafas.

Seperti diberitakan sebelumnya, warga desa bahkan meminta agar bengkel tabung gas milik Pertamina ditutup lantaran tak adanya perhatian untuk warga sekitar terkait kondisi yang terjadi.

Diakui oleh manager PT. Manunggal Sejati milik Pertamina, Wahyu, bau busuk timbul itu akibat perbedaan merk cat yang dikirim dari pusat dan sampai saat ini belum ada kepastian kompensasi kepada masyarakat yang terdampak.

Untuk itu, Yuwono Kartiko selaku Ketua DPRD Ngawi berjanji akan siap mengawal dan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Ngawi terkait kondisi yang terjadi dan telah menimbulkan keluhan warga terdampak.

“Harusnya DLH Ngawi bereaksi karena ini menyangkut nyawa orang dan kelestarian lingkungan hidup,” kata King sapaan akrabnya pada jumat(21/03/2025) kemarin.

Ketua DPRD Kabupaten Ngawi itu juga menyarankan DLH Ngawi untuk segera memfasilitasi apabila hal itu menjadi wewenang Provinsi.

“Jika memang jadi wewenang Provinsi, DLH Kabupaten Ngawi harus memfasilitasi karena ini masalah yang serius harus jadi perhatian, untuk segera melakukan perbaikan dan memberikan kompensasi ke warga. bagaimana CSR-nya itu yang harus dikawal sampai tuntas,” tegasnya. [Don]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *