Warta  

KPU Kabupaten Kediri Tetapkan Dhito-Dewi Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih 2024

admin
Kpu Kabupaten Kediri Tetapkan Dhito Dewi Sebagai Bupati Dan Wakil Bupati Terpilih 2024

KEDIRI | MDN – MitraMabesTniPolri.com Komisi Pemilihan umum (KPU) Kabupaten Kediri menggelar Rapat Pleno Terbuka Penetapan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Kediri hasil Pilkada Tahun 2024,Pasangan Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa secara resmi ditetapkan sebagai bupati-wakil bupati terpilih periode 2025-2030. Penetapan ini disampaikan dalam sidang pleno terbuka di Balai pertemuan Bhagawanta Bhari, Kamis (09/01/2024).

Kpu Kabupaten Kediri Tetapkan Dhito Dewi Sebagai Bupati Dan Wakil Bupati Terpilih 2024 2Ketua KPU Kabupaten Kediri, Nanang Qosim, dalam sambutannya menyatakan, rapat pleno ini adalah tahapan akhir dari seluruh rangkaian proses Pilkada 2024.

” Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya Pilkada ini, termasuk kepada seluruh masyarakat yang telah menggunakan hak pilihnya,” ungkap mas Nanang.

Sebelumnya KPU Kabupaten Kediri telah menyelesaikan hasil rekapitulasi hasil penghitungan suara, dimana pasangan Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa, memperoleh suara terbanyak. Dengan demikian, pasangan tersebut ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kediri terpilih, periode 2024 – 2029. Dimana sebelumnya KPU Kabupaten Kediri sempat menjadwalkan penetapan pada 06/01/2025, namun harus di undur menjadi tanggal 09/01/2025, kerena menunggu Buku Registrasi Perkara ( BRP) dari Mahkamah Konstitusi ( MK ). Setelah tidak ada gugatan hukum terkait hasil Pilkad, KPU dapat melanjutkan proses penetapan.

Berdasarkan hasil putusan KPU Nomor 09 Tahun 2025 pasangan nomor urut 02 ini dalam Pilkada 2024 memperoleh 489.900 suara atau 56,53 persen dari total suara sah. Setelah dibacakan dan ditandatangani jajaran komisioner KPU, hasil putusan ini kemudian diterima bupati terpilih Hanindhito Himawan Pramana dan partai-partai pengusung.

Bupati Kediri terpilih yang akrab disapa Mas Dhito ini didampingi pasangannya Dewi Mariya Ulfa dalam sambutannya menyebut, setelah penetapan itu pihaknya mengajak kepada semua instrument masyarakat yang ada di Kabupaten Kediri untuk bergandengan tangan dan menjaga kembali tali silaturahmi.

“Saya pun mengimbau bagi seluruh relawan maupun tim 02 yang kemarin sudah bergabung dan membersamai saya dan Mbak Dewi selama kita berkampanye untuk segera merangkul teman-teman kita, saudara-sauadara kita yang kemarin mungkin mengusung pasangan calon 01,” katanya.

Mas Dhito mengaku dalam waktu dekat pihaknya merencanakan akan bertemu dan menjalin komunikasi dengan pasangan Deny Widyanarko-Mudawamah yang saat itu absen dalam rapat pleno terbuka yang digelar KPU. Pihaknya meyakini, apa yang menjadi usulan maupun program kerja pasangan tersebut ada niatan baik untuk masyarakat dan Kabupaten Kediri.

“Jadi tidak hanya karena saya terpilih saya mengerjakan program kerja yang menjadi prioritas saya, tidak begitu. Pasti Pak Deny dan Bu Mudawamah juga punya niat yang sama, program yang sama cuma mungkin penafsirannya berbeda,” ungkapnya.

Penetapan bupati-wakil bupati terpilih yang diselenggarakan KPU Kabupaten Kediri sore itu pun diyakini Mas Dhito dapat berjalan lancar karena tidak adanya sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK). Hal itu karena kedua pasangan telah menerima semua hasil Pilkada 2024 yang ditetapkan.

Menurut Mas Dhito, pasca penetapan tersebut, semua elemen sudah saatnya untuk bersama membangun Kabupaten Kediri. Kembali pihaknya mengajak kepada masyarakat yang ada di desa-desa untuk bergandengan tangan dan guyub rukun.

Acara penetapan di akhiri dengan seremonial penyerahan berita acara penetapan kepada pasangan calon terpilih dan sesi foto bersama seluruh tamu undangan yang hadir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *